Genset Anda yang telah beroperasi melayani Anda selama bertahun-tahun aman-aman saja? jangan salah itu juga bisa rusak dalam waktu singkat. Perbedaannya datang dari kebiasaan perawatan. Dengan perawatan yang tepat, maka Genset pun dapat bekerja secara efektif dan Awet. Berikut kami berikan 10 Tips Sederhana Untuk Merawat Genset yang tepat.
1. Rencanakan siklus 6 bulan
Sebagian besar maintenance genset akan berlangsung dalam periode enam bulan. Tugas paling sederhana melibatkan inspeksi: apakah ada cukup minyak, cairan pendingin, bahan bakar dan sebagainya. Beberapa tugas rutin, seperti membersihkan saringan udara, dapat terjadi bulanan atau mingguan – tergantung pada ukuran dan beban kerja generator. Mengganti filter oli dan kebutuhan semacam itu terjadi setiap beberapa bulan. Yang benar-benar tidak boleh Anda lakukan adalah setelah diinstal kemudian dilupakan. Genset adalah mesin yang bekerja keras jika diperlakukan dengan buruk maka komplikasi masalah akan terjadi.
2. Jangan pernah menggunakannya di tempat tertutup
Genset menghasilkan asap, asap yang tidak tersikulasi dengan baik hanya akan menjadi racun bagi udara. Jadi generator harus selalu berada di ruang yang berventilasi baik. Bahkan penutup untuk generator dirancang khusus untuk memastikan sirkulasi udara yang terbaik. Anda juga dapat merusak generator jika mulai kehabisan udara, jadi pastikan mesin Anda bisa bernafas!
3. Biasakan penggantian oli rutin
Genset adalah mesin yang berkerja dengan keras menyebabkan oli dan filter oli bekerja agak cepat. Lakukan pemeriksaan secara berkala , dan Gantilah Oli Mesin Genset apabila sudah mulai hitam / keruh, atau volume Oli yang sudah berkurang dibawah kadar normal. Sebaiknya Anda mengganti setiap 6 bulan sekali atau bila kondisi Oli sudah tidak normal.
4. Jangan isi bahan bakar secara langsung
Beberapa orang memasukkan bahan bakar secara langsung ke generator yang sedang berjalan. Ini sangat berbahaya dan kemungkinan besar juga merusak peralatan yang genset anda. Selalu matikan generator Anda sebelum mengisi bahan bakarnya.
5. Ganti Spare part Genset yang sudah Aus
Ketika sudah di gunakan dalam kurun waktu tertentu, dan ada Sparepart dari Genset ini yang sudah tidak bisa bekerja secara optimal, maka gantilah Sparepart tersebut sebelum Komponen Genset lainnya ikut rusak. Untuk mengetahui Komponen komponen Genset apa saja dan kapan waktu yang tepat untuk memeriksa atau mengganti Bagian tersebut, konsultasikan pada penyedia genset anda.
6. Jangan kehabisan bahan bakar
Generator menciptakan tenaga dengan memutar gulungan magnet satu sama lain. Satu hal yang harus Anda hindari adalah kumparan tersebut mengalami kerusakan magnetik. Ini bisa terjadi jika generator kehabisan bahan bakar: itu berhenti menghasilkan listrik, tetapi perangkat mengambil daya dari itu akan menyedot magnet langsung dari kumparan itu. Hasilnya adalah tagihan perbaikan yang sangat besar atau bahkan generator baru.
7. Keluarkan bahan bakar lama
Bahan bakar yang lama bisa menjadi berbusa dan rusak – jadi Anda tidak bisa meninggalkannya di tangki bensin dalam durasi lama tanpa pengoperasian. Demikian juga, jika Anda menyalakan generator dengan bahan bakar lama, itu dapat menyebabkan masalah. Sayangnya tidak ada jawaban pasti tentang berapa lama bahan bakar bisa bertahan lama : bensin lebih cepat dari diesel dalam hal penuaan. Cara Anda menyimpan bahan bakar juga membuat perbedaan. Jika ragu, ganti saja. Karena Bahan bakar lebih murah daripada mengganti komponen, seperti pompa injektor, yang bisa rusak.
8. Periksa voltase Anda
Ini agak teknis, tetapi Anda dapat mengukur tegangan yang keluar dari genset Anda dengan meter, pastikan sesuai spek genset Anda. Jika volt tidak sesuai dengan yang disediakan oleh generator (minta panduan dari Rukun Mandiri Perkasa), atau mintalah seorang profesional untuk memeriksanya. Karena jika genset mengeluarkan volt berlebih dari spek genset anda, berpotensi merusak parts bahkan peralatan anda.
9. Segera matikan jika terjadi hal yang mengganjal.
Ketika anda sedang mengoperasikan Genset dan terjadi sesuatu yang tidak wajar ataiu tidak normal, contohnya seperti suara yang begitu kencang (lebih keras dari biasanya), atau juga getar yang terlalu kuat, maka segera matikan genset tersebut. Segera cek ulang kondisi Genset tersebut dalam kondisi Mati.
10. Rutin memanaskan genset walaupun tidak di gunakan
Dari waktu ke waktu seperti debu, serangga mati, bahan bakar diam, oli diam dan segala macam hal dapat merusak bagian-bagiannya. Bahkan jika Anda tidak sering menggunakan genset Anda, biarkan genset itu berjalan selama 10-20 menit setiap 3-4 hari sekali.
Semoga dengan 10 Tips Sederhana Untuk Merawat Genset ini dapat membantu anda dalam merawat genset diesel secara baik dan benar, jika Anda ada mengalami permasalah genset yang lebih kompleks silahkan hubungi call center PT. Rukun Mandiri Perkasa di 0813-3026-2617
